Minimnya Fasilitas Keamanan Puskesmas Cikaum Rawan Pencurian
SUBANG - Keamanan puskesmas Cikaum yang berada di kecamatan Cikaum Kabupaten Subang tidak memadai, akibatnya kasus pencurian sering terjadi minimnya peralatan dan tenaga keamanan di Puskesmas Cikaum dinilai jadi sebuah penyebabnya tidak terpasang pelengkap keamanan seperti CCTV.
Seorang pasien rawat inap di Puskesmas tersebut bermana Rohim yang beralamat RT,003/RW 001 Desa Tanjungsari Kecamatan Cikaum Rohim menjadi korban pencurian pada (24/7/2024).
Sebelum nya pada tanggal 5 Juli 2024 seorang pasien yang bernama Nunung Dusun Tanjungpura RT. 01/RW. 01 Desa Tanjungsari Kecamatan Cikaum.
Kronologis kejadian,pada sekitar pukul 02,30 wib. Nunung yang tengah menjadi pasien rawat inap di puskesmas Cikaum terbangun dari tidurnya ketika, mendengar suara jendela terbuka Nunung pun kaget saat melihat ada tangan masuk dari jendela yang mencoba mengambil handphone dan dompet miliknya.
Nunung mengatakan kepada Feri Mustaqim Natawidjaya, selaku ketua umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pendekar Kabupaten Subang, lebih lanjut Nunung menjelaskan Alhamdulillah kalau dompet bisa direbut setelah saling tarik dengan si pencuri, tapi untuk handphone diambil terlebih dahulu sama pencuri. Ringkasnya Kamis (25/7/2024) kepada Awak Media.
Sebagai ketua Umum LSM Pendekar Kabupaten Subang yang konsen pada pengawasan atau kontrol sosial. Feri Mustaqim Natawidjaya. Mendatangi dan melakukan investigasi ke puskesmas tersebut pada tanggal 24 juli 2024, setelah menerima aduan dari korban.
Feri menerima aduan dari masyarakat bahwa di bulan juli ini sudah ada dua orang korban mengadu ke saya terkait telah terjadi pencurian yang dialami oleh pasien rawat inap di puskesmas Cikaum selain korban Nunung ada juga korban pencurian yang bernama Rohim, yang sedang menemani ayahnya (Mustofa) yang sedang dirawat di puskesmas tersebut telah kehilangan dua Handphone miliknya.
Lebih lanjut Feri Mustaqim selaku ketua LSM Pendekar yang fokus kepada kontrol sosial untuk masyarakat juga hatinya tergerak untuk melakukan investigasi dan hasil temuan di tempat kejadian tersebut akan saya koordinasi dengan pihak Aparat Penegak Hukum (APH).
Ia. Juga mengatakan minimnya fasilitas keamanan di puskesmas Cikaum menjadi faktor utama rawannya tindak pencurian yang dialami pasien.
Seharusnya pihak puskesmas Cikaum memperhatikan segi keamanan dan kenyamanan bagi pasien.
Tidaknya terpasang CCTV sangat berpengaruh besar timbulnya tindak pencurian kata Feri Mustaqim Natawidjaya,
Feri Mustaqi minta pihak Puskesmas Cikaum untuk segera memfasilitasi, juga menambah tenaga Keamanan. Pungkasnya. (D.Jekiw)